Memilih jenis kalender yang tepat untuk perusahaan ternyata tidak sesederhana kelihatannya. Ada perusahaan yang lebih cocok memakai kalender meja, sementara sebagian lainnya lebih efektif menggunakan kalender dinding. Keduanya sama-sama bisa digunakan sebagai media branding, tetapi memiliki fungsi, ukuran, dan karakter yang berbeda.
Agar tidak salah pilih, berikut
penjelasan lengkap perbedaan kalender meja dan kalender dinding, serta
rekomendasi kapan perusahaan sebaiknya memakai masing-masing jenis kalender.
Apa Itu Kalender Meja?
Kalender meja adalah kalender dengan
dudukan yang diletakkan di atas meja kerja. Umumnya dijilid dengan spiral
(O-Wire) dan memiliki ukuran compact seperti A5 atau 10×21 cm.
Cocok untuk:
- meja kantor
- meja kasir
- resepsionis
- meja guru
- meja karyawan
Tujuan utamanya: akses cepat melihat tanggal + branding yang selalu terlihat
di meja.
Apa Itu Kalender Dinding?
Kalender dinding adalah kalender
yang digantung di dinding dengan ukuran lebih besar, seperti A4, A3,
hingga A2. Tipe ini biasanya dilihat oleh banyak orang sekaligus karena
posisinya berada di ruang publik.
Cocok untuk:
- ruang kantor
- toko retail
- gudang
- pabrik
- ruang meeting
Tujuan utamanya: tampilan visual besar dan mudah terlihat dari jauh.
Perbedaan Utama Kalender Meja vs Kalender Dinding
Berikut tabel perbandingan yang
paling mudah dipahami:
|
Aspek |
Kalender
Meja |
Kalender
Dinding |
|
Posisi |
Di atas meja |
Digantung di dinding |
|
Ukuran |
Kecil – compact |
Besar – mudah terlihat |
|
Jilid |
Spiral |
Ring gantung / blok robek |
|
Fungsi utama |
Akses cepat & personal |
Informasi umum & visual besar |
|
Cocok untuk |
Kantor, front desk, kasir |
Ruang publik, toko, pabrik |
|
Bias promosi |
Branding personal |
Branding massal |
|
Biaya produksi |
Lebih kecil |
Lebih fleksibel (1 lembar / robek) |
|
Desain |
Minimalis |
Lebih bebas & besar |
|
Frekuensi lihat |
Individual, sering |
Banyak orang, jarak jauh |
Kelebihan Kalender Meja
✔
Selalu terlihat saat bekerja
✔ Ukuran compact dan tidak makan
tempat
✔ Branding perusahaan tepat di depan
pengguna
✔ Cocok sebagai souvenir kantor
✔ Bisa cetak jumlah sedikit
Kalender meja sangat cocok untuk perusahaan
yang ingin membangun kedekatan personal dengan pengguna.
Kelebihan Kalender Dinding
✔
Terlihat oleh banyak orang sekaligus
✔ Tampilan lebih besar dan lebih
menarik
✔ Cocok untuk toko, pabrik, retail,
gudang
✔ Bisa dijadikan media promosi produk
(foto besar)
✔ Bisa dibuat dalam banyak ukuran
Kalender dinding cocok untuk perusahaan
yang ingin menampilkan visual besar dan menjangkau banyak orang.
Kapan Perusahaan Sebaiknya Memilih Kalender Meja?
Pilih kalender meja jika:
- Perusahaan ingin memberi souvenir langsung ke pelanggan
- Target pengguna adalah karyawan kantor
- Brand ingin terlihat “lebih dekat” dan personal
- Ingin kalender yang dipakai untuk mencatat jadwal
- Ingin ukuran compact & tidak makan tempat
- Event seminar / workshop / perbankan / property
Biasanya dipakai oleh:
- kantor jasa
- konsultan
- bank
- perusahaan IT
- koperasi
- sekolah & kampus
Kapan Perusahaan Sebaiknya Memilih Kalender Dinding?
Pilih kalender dinding jika:
- Ingin menonjolkan foto produk besar
- Kalender ingin terlihat dari jauh (toko/pabrik)
- Menargetkan banyak orang dalam satu ruangan
- Ingin kalender 1 lembar atau robek per bulan
- Menyasar retail / pelanggan massal
Biasanya dipakai oleh:
- distributor
- toko retail
- perusahaan pabrik
- minimarket
- showroom
- apotek / klinik
Kalau Bingung Memilih, Gunakan Kombinasi Keduanya
Banyak perusahaan besar memilih menggabungkan
kalender meja + kalender dinding untuk cakupan yang lebih luas:
- Kalender Meja
→ branding personal ke klien / pelanggan
- Kalender Dinding
→ branding massal di kantor / toko / distributor
Kombinasi ini memberi efek branding
sepanjang tahun di berbagai titik.
Kesimpulan: Pilih Sesuai Tujuan Branding Perusahaan
Kalender Meja → tepat untuk brand
yang ingin dekat & personal.
Kalender Dinding → tepat untuk brand yang ingin menjangkau banyak orang
sekaligus.
Jika keduanya digunakan bersamaan, perusahaan mendapat keuntungan brand exposure harian yang maksimal.
